 |
| DPD SAPMA DPD IPK Kabupaten Labuhanbatu |
METROINDO.ID | RANTAU PRAPAT - Mengkhawatirkan tingginya peredaran narkoba dan prostitusi anak dibawah umur, Satuan Pelajar Dan Mahasiswa Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Pemuda Karya (SAPMA DPD IPK) Kabupaten Labuhanbatu mengapresiasi aparat penegak hukum (APH) yang rutin laksanakan razia di tempat Karoke Television (KTV) dan Tempat Hiburan Malam (THM), Labuhanbatu. Minggu (15/6/2025).
"Saya mengapresiasi para penegak hukum seperti kepolisian dan TNI yang rutin laksanakan kegiatan razia di club malam dan KTV yang ada di Labuhanbatu," ucap Bung Ahmadi Ritonga, S.IP, selaku ketua SAPMA DPD IPK Labuhanbatu.
Lanjutnya, KTV dan THM sudah menjadi rahasia umum menjadi sarang peredaran narkoba dan kegiatan prostitusi anak di bawah umum, maka sebab itu layak memang sering dilaksanakan razia rutin di tempat - tempat tersebut.
Hal serupa dikatakan Sah Rizal Siregar yang merupakan sekretaris SAPMA DPD IPK Kabupaten Labuhanbatu menyampaikan langkah tegas penegak hukum patut di apreasi agar kiranya mampu menunjukan citra terbaik kepada masyarakat.
"Kita apresiasi atas langkah yang dilakukan penegak hukum yang merazia tempat hiburan malam dan KTV, karena sudah menjadi rahasia umum tempat hiburan malam dan KTV ini menjadi sarang peredaran narkoba," ucap Sah Rizal Siregar.
Lanjutnya, Sah Rizal Siregar juga berharap besar, razia ini jangan seperti angin tidak berwujud dan berlalu begitu saja, jangan membangun image kami sudah razia, tapi hasilnya tidak terlihat.
"Maka kami harap dengan razia yang dilakukan, masyarakat melihat langsung hasil nyata dari kegiatan razia yang di lakukan penegak hukum," harapnya.
Dalam penutupnya Ahmadi Ritonga, memberikan saran agar kepolisian dan TNI membuat POS Anti Narkoba di lokasi-lokasi yang berdekatan dengan tempat hiburan malam dan KTV.
"Saran kami agar aparat penegak hukum dalam hal ini TNI - Polri mendirikan POS Anti Narkoba dilokasi yang berdekatan dengan tempat hiburan malam dan KTV," tegasnya. (Hendra)
