 |
| Ilustrasi |
METROINDO.ID | LABURA - Beredarnya narkotika jenis sabu yang dikoordinir HL alias Herlambang yang sempat terhenti kini mulai eksis kembali menjalankan bisnis haram nya sehingga membuat resah warga Desa Pulo Jantan, Kecamatan Na IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara.
"Disini sudah banyak narkoba, saya takut anak saya terjerumus didalamnya," ucap Ibu Rumah Tangga itu saat di wawancarai wartawan. Minggu (9/6/2024).
Ibu yang namanya tak ingin dituliskan ini menuturkan permintaannya agar narkoba tak lagi beredar di desanya dan berharap Bandarnya segera ditangkap.
Lain hal yang dikatakan sumber lainnya yang juga masyarakat setempat.
Pria yang masih lajang dan berperawakan kurus sebut saja Ucok ini menceritakan sepak terjang HL dulunya sempat terhenti.
"HL dulu pernah ditangkap, tapi bukan dari pihak kepolisian yang menangkapnya dan sempat stop tapi sekarang udah mulai beraktifitas lagi bang," sebutnya.
Pria yang bekerja serabutan inipun menjelaskan, bahwa bisnis haram narkoba milik HL sudah besar hingga mengembangkan sayap kepelosok daerah hingga ke daerah Aek Natas.
"Ada di Aek Kuo, Aek Natas, Kota Batu, dan masih banyak lagi," terangnya.
Mendapat informasi ini, media memancing siapa pemasok barang haram tersebut ke tangan HL, sumber mengatakan dahulunya orang Medan inisial NZ.
"Infonya kalau gak salah dulu pemasoknya dari Medan inisial NZ," terangnya.
Lebih lanjut dikatakan Sumber, diduga anak kandung HL yaitu Ari juga berperan aktif dalam mengelola pertitik lokasi peredaran sabu sabu apalagi para anggotanya yang mengedarkan narkoba secara terang terangan.
"Bukan cuma HL yang menjual barang haram itu, anak nya si Ari juga ikut menjual bisnis haram itu, atau mungkin warisan ayahnya diturunkan sama anak nya," cetusnya dengan nada heran.
Titik Lokasi Peredaran Narkoba Milik HL
Salah satu tempat lokasi peredarannya Dusun Sembilan Bangun Sari Dua, Desa Pulo jantan Kecamatan NA IX-X Kabupaten Labuhanbatu utara (Labura) Provinsi Sumatera Utara.
Bukan itu saja lokasi peredaran narkoba jenis sabu-sabu jaringan HL di Dusun sumberjo, Desa sei raja, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara, di Kelurahan Bandar Durian Desa Aek Natas, di Desa Padang Halaban dan sekitarnya sudah bertahun tahun juga tidak pernah tersentuh hukum.
HL juga mengembangkan sayapnya sampai ke Bandar Durian Lingkungan Bandar Berseri N8, Kecamatan Aek Natas dengan dipercayakan inisial RFN.
Bukan itu saja lokasi peredaran narkoba jenis sabu-sabu di Dusun sumberjo, Desa sei raja, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara di pegang oleh YN
Kanit Reskrim Polsek NA IX-X Iptu Gunawan Sinurat SH, MH saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp nya tidak memberikan jawab alias bungkam diduga sudah mendapatkan upeti dari HL bandar narkoba tersebut.
Terpisah, Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu AKP Sopar Budiman dikonfirmasi berjanji akan menindaklanjuti informasi tersebut.
"Trima kasih infonya, akan segera kami tindaklanjuti," janjinya. (MI/Hen)
