 |
| Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh didampingi Kasubdit Jatanras, Kompol Jama Kita Purba menginterogasi dua tersangka begal pegawai Imigrasi, Senin (27/10/2025) |
METROINDO.ID | MEDAN - Subdit III Jatanras Direktorat (Dit) Reskrimum Polda Sumut mengungkap aksi pembegalan yang dialami pegawai Kementrian Imirgrasi Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang.
Dua orang tersangka ditangkap, dan beberapa pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya.masih dalam pengejaran (DPO).
"Dua pelaku begal pegawai Imigrasi ini sudah tujuh kali beraksi. Mereka membacok kepala korban dan merampas sepeda motor," terang Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh didampingi Kasubdit Jatanras, Kompol Jama Kita Purba, Senin (27/10/2025).
Adapun kedua tersangka, FRSH alias Fatur (18), warga Dusun II Desa Baru Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang dan HA, warga yang sama.
Sedangkan korbannya adalah, Budiman (49), warga Dusun I Desa Baru, Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Dijelaskan Kombes Pol Ricko, peristiwa pembegalan itu dialami korban saat hendak berangkat kerja naik sepeda motor Yamaha NMax nomor polisi BK 6584 AKR melintas di Jalan Desa Baru Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang pada Rabu (10/9/2025) sekira pukul 02.30 WIB.
Saat itu, tiba-tiba kedua tersangka menaiki sepeda motor bersama sejumlah pelaku lainnya memepet dan langsung membacok kepala korban.
"Kemudian, para pelaku melakukan pemukulan kepada korban dan merampas sepeda motor serta handphonenya," jelas Kombes Pol Ricko.
Peristiwa itu dilaporkan istri korban ke Polresta Deli Serdang. Korban menderita kerugian sekitar Rp 31.000.000,-.
Dari hasil penyidikan diketahui, tersangka Fathur berperan menendang korban, menjatuhkan dan membawa sepeda motor. Tersangka HA berperan menjatuhkan korban.
"Tersangka begal ini mengaku sebagai kelompok geng motor Medusa Area," sebutnya.
Saat ini, kepolisian tengah memburu lima pelaku lain yang Masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) berinisial FN, DH, AS, R dan D.
Sementara aksi pembegalan yang pernah mereka lakukan, yakni Batangkuis - Pantai Labu, Tembung - Batang Kuis, Batang Kuis Kualanamu, Tanjung Morawa - Batang kuis, Bandara KNIA, Bandara KNIA - Lubuk Pakam (Beringin), Jalan Batang Kuis, persis di depan Sport Center.
Kasubdit Jatanras, Kompol Jama Kita Purba menambahkan, berdasarkan hasil tes urine terhadap kedua tersangka, dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.
"Urine kedua tersangka positif," sebut Kompol Jama. (MI/Hen)
